28 Mei Yuk, Manfaatkan Masa Pandemi untuk Investasi pada Diri Sendiri!
Karena kesibukan yang beragam, kamu mungkin tanpa sadar lupa melakukan investasi pada diri sendiri. Hal yang kamu fokuskan hanyalah bekerja, mencari nafkah untuk diri sendiri dan keluarga, mengurus anak, membayar tagihan, dan berbagai kesibukan lain. Hingga tanpa sadar, kamu kurang fokus pada peningkatan skill diri sendiri yang justru penting bagi tiap individu.
Padahal, Warren Buffet pernah mengatakan bahwa, “The best investment you can make is an investment in yourself. The more you learn the more you will learn.” Yuk, intip apa saja investasi yang bisa kamu lakukan untuk diri sendiri.
Banyak membaca buku
Buku adalah jendela dunia, ucap pepatah lama yang sudah sering kamu dengar. Nyatanya, buku memang salah satu media yang bisa jadi bentuk investasi pada diri sendiri dan memperkaya ilmu yang sudah kamu miliki saat ini. Ilmu yang ada di dalamnya sangat beragam, sehingga akan menambah wawasan dan kemampuan. Kalau tidak tahu mau memulai investasi diri sendiri dari mana, kamu bisa mulai dari baca buku.
Untuk jenis buku yang bisa dibaca, kamu dapat menentukannya sendiri. Apakah itu buku pengetahuan umum, buka soal menambah skill yang sudah kamu punyai, atau buku yang bisa memberikan ilmu serta kemampuan baru untukmu. Tidak perlu beli baru, kamu bisa meminjam buku dari perpustakaan atau salah seorang teman. Kalau mau hemat kertas pun kamu bisa download buku digital.
Ikut kelas pembelajaran online
Selama masa pandemi berlangsung, ada banyak sekali website kelas online yang menggratiskan beberapa kelas atau layanan tertentu untuk membantu masyarakat supaya tidak bosan di rumah saja. Nah, ini adalah kesempatan bagus untukmu upgrade skill yang selama ini mungkin belum sempat dilakukan akibat sibuk bekerja. Selama work from home, waktumu bisa kamu bagi menjadi bekerja dan belajar. Pagi hingga sore bekerja dan malamnya belajar.
Selain dari website online, kamu juga bisa ikut pelatihan, seminar, live Instagram, atau kelas gratis yang diselenggarakan oleh institusi dan perseorangan. Contohnya saja live Instagram yang pernah dilakukan oleh PT Xdana Investa Indonesia (Xdana) di akun @xsaver.xdana. Live Instagram ini membahas soal bagaimana bisa jadi investor yang sukses dan bagaimana cara manajer investasi mengelola aset para investor.
Mendengarkan podcast
Bukan hanya dari kelas online, kamu pun bisa mendapat ilmu dan pengetahuan baru untuk investasi pada diri sendiri dari podcast. Kamu bisa pilih podcast siapa yang kira-kira sering membahas soal pengetahuan atau skill baru dalam hidup. Contohnya saja podcast milik Raditya Dika yang membahas soal bagaimana mempertahankan bisnis di situasi pandemi. Ia juga pernah membahas apakah utang diperbolehkan selama krisis ekonomi di pandemi ini. Tentunya ini akan menambah pengetahuanmu soal pengelolaan finansial.
Olahraga dan perbaiki pola hidup
Sebelum ada masa pandemi, kamu mungkin jarang punya waktu untuk olahraga. Waktumu terkuras habis untuk bekerja dan mengurus kehidupan di rumah. Nah, mumpung ada lebih banyak waktu selama di rumah saja, kamu bisa mulai lebih aktif bergerak dan investasi pada kesehatan diri. Jangan melulu soal ilmu dan kemampuan baru. Kamu pun butuh kebiasaan sehat baru yang akan menjaga kekuatan tubuh dalam waktu yang lama.
Investasi dana darurat
Dana darurat adalah investasi pada diri sendiri yang akan memberikan perlindungan di waktu yang akan datang. Sudah pasti ini merupakan bentuk investasi yang akan melindungimu di saat-saat sulit yang mungkin akan datang di kemudian hari. Bisa jadi kondisi pandemi berlangsung lebih lama atau ada kondisi tertentu di masa depan yang membuatmu butuh dukungan dana tambahan.
Kalau saat ini penghasilanmu masih tetap utuh, tidak berkurang akibat pandemi, maka ini momentum tepat untuk menambah alokasi dana darurat. Disarankan dana darurat yang dimiliki oleh tiap individu adalah dua belas kali lipat pengeluaran per bulan. Kalau saat ini jumlah dana daruratmu belum mencukupi jumlah tersebut, maka anggaran tak terpakai dari pos pengeluaran lain bisa ditabung sebagai dana darurat.
Nah, supaya manfaat dana darurat sebagai investasi pada diri sendiri makin terasa, hindari menyimpan dananya di tabungan konvensional. Kamu bisa taruh uang tersebut di investasi reksadana pasar uang yang tingkat imbal hasilnya cenderung lebih tinggi dari tabungan dan deposito. Transaksi di reksadana pasar uang bisa dilakukan kapan saja. Kalau kiranya butuh dan mau dicairkan, kamu tinggal request pencairan dana. Biar lebih mudah, pakai aplikasi Xsaver di smartphone kamu!