
18 Nov Jangan Keliru, Ini 4 Jenis Reksadana yang Bisa Kamu Pilih
Kunci keberhasilan investasi adalah kecocokan tujuan keuangan dengan jenis reksadana yang dipilih. Oleh sebab itu, kamu wajib tahu dan paham masing-masing jenis reksadana. Dengan begitu kamu bisa memilih dengan tepat sesuai dengan tujuan keuangan yang diinginkan. Faktanya, ada banyak sekali jenis instrumen investasi reksadana yang ada pada saat ini. Namun secara umum, kamu bisa memilih satu di antara empat jenis reksadana berikut ini!
Reksadana pasar uang
Intrumen pasar uang menjadi salah satu jenis reksadana yang banyak ditawarkan dan dipilih oleh investor, termasuk pula investor pemula dari kalangan generasi milenial. Reksadana ini umumnya memiliki risiko yang paling minim, sehingga dikatakan paling aman dan cocok untuk pemula, Namun, dengan risikonya yang minim, reksadana pasar uang menghasilkan return yang paling kecil di antara jenis reksadana lainnya.
Tujuan dari investasi reksadana pasar uang ini adalah memberikan keuntungan yang menarik melalui investasi di pasar uang serta menurunkan risiko investasi dengan melakukan diversifikasi pada instrumen pasar uang yang dipilih dengan selektif. Reksadana ini termasuk investasi jangka pendek karena memberikan dana tunai dalam waktu yang singkat. Contoh investasi reksadana pasar uang adalah Xdana yang sudah sekaligus memiliki manajer investasi untuk pengelolaan modal investasi investor.
Reksadana pendapatan tetap
Jenis reksadana pendapatan tetap memiliki level risiko yang sedikit berada di atas reksadana pasar uang. Investasi ini bertujuan untuk memberikan tingkat pengembalian yang menarik dengan penekanan pada stabilitas modal. Isi dari reksadana pendapatan tetap ini adalah obligasi yang mana berbeda dengan saham.
Kinerja dari reksadana pendapatan tetap didorong perubahan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI). Jika BI rate turun, maka harga reksadana ini bisa naik. Hal ini disebabkan penurunan BI rate yang akan memicu kenaikan harga obligasi. Sehingga, jika obligasi naik, yang mana menjadi instrumen penempatan reksadana pendapatan tetap, maka harga reksadana juga otomatis naik.
Reksadana campuran
Reksadana campuran adalah jenis investasi reksadana yang mengombinasikan tiga instrumen investasi yaitu pasar uang, obligasi, dan saham. Tujuan dari investasi reksadana campuran adalah untuk mendapatkan keuntungan dalam jangka panjang dengan menempatkan investasi di beberapa instrumen yang berbeda. Namun, meski investasi reksadana campuran untuk tujuan keuangan jangka panjang, risikonya tidak sebesar investasi reksadana saham.
Jika dibandingkan dengan investasi reksadana pasar uang atau obligasi (pendapatan tetap), reksadana campuran memiliki keunggulan pada komposisi portofolio yang bisa lebih fleksibel. Manajer investasi (MI) bisa lebih leluasa meracik instrumennya pada beberapa pilihan. Berbeda dengan instrumen pasar uang dan pendapatan tetap yang hanya bisa fokus pada satu jenis instrumen investasi saja.
Reksadana saham
Jenis reksadana saham adalah yang paling tinggi dalam penawaran return atau pendapatan ke investor. Namun, di sisi lain juga memiliki risiko kerugian yang paling tinggi di antara yang lain. Reksadana ini cocok untuk investor yang memiliki profil risiko agresif karena biasanya mereka tidak takut akan kerugian besar dan seorang risk-taker. Investasi ini juga untuk investor dengan tujuan keuangan jangka panjang yang tidak akan takut terhadap penurunan nilai investasi.
Manajer investasi akan menempatkan dana investor ke instrumen saham untuk memberikan tingkat return yang menjanjikan dengan cara mengkapitalisasi pasar modal Indonesia. Hal inilah yang menyebabkan investasi reksadana saham sangat berisiko tinggi karena fluktuasi harga saham yang tajam. Oleh sebab itu, investasi ini dikhususkan untuk investor yang benar-benar memiliki tujuan keuangan jangka panjang, minimal lima tahun.
Dari empat jenis reksadana di atas, mana yang ingin kamu coba? Jika kamu termasuk investor pemula dengan pengetahuan yang masih minim dalam hal reksadana, maka reksadana pasar uang akan menjadi pilihan terbaik. Kamu bisa download aplikasi investasi reksadana online Xdana yang akan membantumu mengenali profil risiko dan menentukan jenis reksadana yang tepat. Dengan Xdana, kamu akan dibimbing sepenuhnya oleh manajer investasi mulai dari awal hingga bisa menciptakan portofolio yang menarik. Yuk, download sekarang!
Photo credit: Pexels