fbpx

Anggaran Keuangan Pribadi: 6 Langkah Stop Hidup Boros

Anggaran Keuangan Pribadi: 6 Langkah Stop Hidup Boros

Sering merasa gajimu cepat habis padahal masih pertengahan bulan? Atau merasa bahwa gaji hanya numpang lewat saja? Kalau begitu, mungkin saja karena kamu tidak memiliki pengelolaan anggaran keuangan yang baik. Anggaran keuangan adalah ringkasan terperinci pengeluaran yang kamu lakukan dalam satu bulan. Anggaran keuangan bisa digunakan untuk memonitor ke mana uangmu banyak dihabiskan.

Alih-alih melihat anggaran bulanan ini sebagai hal negatif, kamu bisa menggunakannya sebagai acuan yang membuatmu terus bertumbuh dalam hal finansial, Tidak perlu lama-lama, ini dia tujuh langkah dalam membuat anggaran keuangan!

Mengumpulkan seluruh laporan keuangan

Laporan keuangan yang dimaksud dalam hal ini adalah seluruh pendapatan dan pengeluaran yang dilakukan dalam satu bulan. Kamu bisa mengumpulkan laporan bank, laporan gaji, rekening investasi, tagihan, struk pembayaran, dan lainnya yang terkait dengan arus keuangan setiap bulan. Pastikan tidak ada yang terlewat satu pun sehingga anggaran keuangan yang dibuat bisa lebih akurat.

Menghitung seluruh total pendapatan

Setelah kamu berhasil mengumpulkan laporan arus keuangan bulanan, kini saatnya memisahkan ke bagian pengeluaran dan pendapatan. Yang pertama, pendapatan, adalah seluruh uang, aset, dan hal lain yang kamu dapatkan dari pekerjaan maupun investasi yang dilakukan. Untuk pekerja kantoran, kamu bisa memanfaatkan laporan gaji bulanan untuk menghitung total pendapatan. Sedang untuk kamu yang freelancer, bisa menggunakan laporan bank yang kamu jadikan rekening utama menerima pendapatan. Kalau kamu punya lebih dari satu sumber pendapatan, jangan lupa untuk diikutsertakan juga.

Mengakumulasi pengeluaran bulanan

Selesai dengan perhitungan total keseluruhan pendapatan dalam satu bulan, kini saatnya menghitung pengeluaran bulanan. Inti dari anggaran keuangan adalah menyeimbangkan antara pendapatan dan keuangan. Bila ternyata di langkah ini kamu menemukan pengeluaranmu sangat banyak hingga mungkin lebih besar dari pendapatan, itu lah alasan mengapa gajimu hanya numpang lewat saja.

Membagi pengeluaran dalam dua kategori

Ketika kamu membuat laporan pengeluaran bulanan, bagi hal tersebut dalam dua kategori: tetap dan fleksibel. Pengeluaran tetap adalah biaya yang kamu bayarkan dengan nilai yang stabil atau sama setiap bulannya. Contohnya saja sewa tempat tinggal, angsuran kesehatan, layanan internet, dan angsuran lain yang dibayarkan. Sedangkan, pengeluaran fleksibel adalah biaya yang kamu bayarkan dengan nilai yang fluktuatif seperti biaya makan, nongkrong, hiburan, liburan, dan lainnya.

Membandingkan total pendapatan dan pengeluaran

Setelah kamu memisahkan pendapatan dan pengeluaran dalam lembar yang terpisah, kini saatnya untuk membandingkan. Apakah benar, pengeluaranmu lebih besar dan pendapatan? Jika demikian, maka ada hal yang wajib diubah. Tetapi, jika pendapatan lebih besar dari pengeluaran, maka kamu sudah melakukan hal yang benar. Sisa pendapatan yang tidak kamu gunakan bisa dialokasikan untuk investasi, misalnya saja reksadana pasar uang di aplikasi investasi reksadana online Xsaver.

Membuat rencana keuangan selanjutnya

Bila pada langkah sebelumnya pengeluaranmu menunjukkan angka yang lebih besar daripada pendapatan, maka kamu harus membuat rencana keuangan yang berbeda untuk bulan berikutnya. Misalnya, kamu bisa mengurangi biaya untuk nongkrong dan liburan jika memang hal tersebut membebani keuanganmu. Pilihan lain, kamu bisa mengambil dari pengeluaran fleksibel, hal-hal apa yang bisa dikurangi sehingga keuanganmu tetap sehat.

 

Terkadang, ada pengeluaran ekstra yang tanpa sadar membebani finansialmu dan membuat gajimu cepat habis, Hal-hal seperti ini lah yang wajib dikurangi agar kondisi finansialmu tetap stabil. Ada baiknya pula kalau kamu mengalokasikan pengeluaran yang tidak perlu untuk investasi. Dengan investasi, bukan hanya anggaran keuanganmu yang baik, tapi juga kondisi finansialmu di masa depan. Pakai Xsaver dan rencanakan finansialmu hari ini!

 

Photo credit: Pexels